Makassar, 4 September 2024 – Dalam upaya meningkatkan kualitas dan kompetensi tenaga kerja di sektor konstruksi, Balai Jasa Konstruksi Wilayah VI Sulawesi Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) telah menyelenggarakan kegiatan Training of Trainers (ToT) Instruktur Pembekalan Kompetensi Tambahan. Acara ini berlangsung pada tanggal 4 hingga 7 September 2024 di Makassar dan dihadiri oleh puluhan peserta dari berbagai daerah di Sulawesi.

Kegiatan ToT ini bertujuan untuk memperkuat kapasitas instruktur yang akan membimbing tenaga kerja konstruksi dalam mendapatkan kompetensi tambahan yang sesuai dengan perkembangan teknologi dan standar terbaru di bidang konstruksi. Dalam sambutannya, Kepala Balai Jasa Konstruksi Wilayah VI Sulawesi, Siti Nurrusiah, mengungkapkan pentingnya pelatihan ini sebagai bagian dari upaya pemerintah untuk memberikan pembekalan kepada Instruktur dan menciptakan tenaga kerja yang tidak hanya terampil, tetapi juga adaptif terhadap perubahan dan inovasi dalam industri konstruksi.

“Pembangunan infrastruktur yang berkualitas memerlukan tenaga kerja yang kompeten dan berpengetahuan luas. Dengan adanya ToT ini, kami berharap instruktur yang terlatih dapat mentransfer ilmu dan keterampilan yang mereka miliki kepada para peserta pelatihan, sehingga dapat menciptakan lingkungan konstruksi yang lebih baik dan efisien,” ujar Siti Nurrusiah.

Hadir dalam kesempatan ToT ini sebagai perwakilan dari Program Studi Teknik Sipil Universitas Islam Makassar Bapak Ilham Idrus yang merupakan salah satu Instruktur yang selama ini bergelut di bidang konstruksi. Kegiatan ini menghadirkan sejumlah narasumber ahli dari berbagai bidang, termasuk teknologi konstruksi terbaru, manajemen proyek, dan keselamatan kerja. Peserta diberikan materi-materi terbaru dan studi kasus yang relevan dengan kebutuhan industri saat ini. Selain itu, pelatihan juga melibatkan simulasi praktis dan diskusi kelompok untuk memperdalam pemahaman dan keterampilan instruktur.

Di akhir acara, peserta ToT diharapkan tidak hanya mendapatkan sertifikasi sebagai instruktur yang kompeten, tetapi juga dapat menjadi agen perubahan dalam meningkatkan standar kualitas di sektor konstruksi di Wilayah VI Sulawesi. Kegiatan ini juga menjadi bagian dari komitmen Kementerian PUPR untuk mendukung pengembangan sumber daya manusia yang berkualitas dan siap menghadapi tantangan di masa depan.

Dengan adanya pelatihan ini, diharapkan sektor konstruksi di Sulawesi akan semakin maju dan profesional, sejalan dengan visi dan misi Kementerian PUPR dalam mewujudkan infrastruktur yang berkelanjutan dan berkualitas di seluruh Indonesia. (Civil Media)